PEDULI LINGKUNGAN

Sikap peduli merupakan soft skill yang utama. Kepedulian harus diajarkan dengan praktek nyata agar benar-benar melekat pada perilaku anak.

FUN AND ACTIVE LEARNING

Pembelajaran diarahkan pada suasana yang ramah anak, sehingga anak menjadi senang belajar dan berprestasi.

GEMAR MEMBACA

Membaca adalah gerbang pengetahuan. Pembiasaan membaca perlu ditanamkan sejak dini. No days without reading.

MASJID NABAWI

Masjid Nabawi adalah masjid suci yang terletak di kota Madinah al Munawaroh. Sholat di dalamnya sama dengan sholat 1000 kali di masjid yang lain.

MEMBANGUN SEMANGAT KEBERSAMAAN

Setiap siswa berasal dari latar belakang yang berbeda kemudian disatukan di kelas yang sama. Anugerah kebersamaan ini haruslah disyukuri dengan kerjasama yang baik.

Showing posts with label Galeri Foto. Show all posts
Showing posts with label Galeri Foto. Show all posts

Tuesday, August 11, 2015

Kampanye Membaca di Car Free Day


Membaca merupakan jalan gerbang pertama untuk berkembang. Dengan membaca, ilmu akan diperoleh untuk memperluas pengetahuan dan wawasan untuk berkembang untuk kehidupan yang lebih baik.

Sayangnya Indonesia menempati peringkat yang buruk dalam minat baca. Indonesia. Menurut data UNESCO, prosentase minat baca orang Indonesia ialah 0,001 persen. Artinya, dari 1000 orang Indonesia ada 1 orang yang berminat membaca.

Untuk itulah, SDII AL-ABIDIN bersama dengan Yayasan Al-Abidin menyelenggarakan Kampanye Membaca di Car Free Day di Jalan Slamet Riyadi Solo yang dihadiri +/-  5000 peserta.

Berikut ini foto-foto partisipasi kelas Madinah dalam acara tersebut.


Praktek Penggunaan Blog saat Pembelajaran

Istilah 'guru: go blog' hendaklah diartikan guru benar-benar memakai media blog untuk menunjang pembelajaran di kelas bukan sekedar prestise atau mencari sensasi.
Hendaknyalah pula postingan di blog merupakan latihan langsung yang memiliki kesinambungan dengan pembelajaran.
Prinsip inilah yang dipakai oleh penulis agar blog 'superclasssuperstudents.blogspot.com' benar-benar menyatu dengan pembelajaran di kelas.
Berikut ini beberapa foto kegiatan pembelajaran interaktif dengan mengerjakan latihan soal di blog. Soal ini merupakan latihan langsung yang berkaitan dengan materi yang sebelumnya telah dijelaskan.



Sunday, August 9, 2015

Pembukaan Tema 1 Kelas 2 Hidup Rukun

Letters Formation
Pada tanggal 5 Agustus 2015, Kelas 2 SDII AL-ABIDIN mengadakan Pembukaan Tema 'Hidup Rukun' di Kampung Karet Ngargoyoso Karanganyar.

Berikut ini beberapa foto kegiatan tersebut:
water game

Madinah!!! Madinah!!! Go!!!

TT game

Terapi Ikan

Friday, August 7, 2015

Halal bi Halal Keluarga Besar Kelas Madinah




Come on, Eya!
Pada hari Ahad, 2 Agustus 2015, POMG kelas Madinah SDII Al-Abidin menyelenggarakan kegiatan halal bi halal dengan sukses dan lancar. Acara tersebut diselenggarakan di tengah keindahan alam pegunungan di desa Segoro Gunung, Kemuning, Karanganyar atau tepatnya di Vila milik Bapak Herywansyah dan Ibu Nur Wahyuni, wali murid ananda Atha Aesthetika Syahnur.
Dapat harta karun

Acara berlangsung meriah dan menyenangkan. Diantara program acara yang terselenggara adalah games keluarga, latihan memanah, foto bersama, pembagian door prize, lunch together, dan tentu saja acara saling bermaaf-maafan.

sdii
Game Mencari Harta Karun
foto bareng
Semoga dengan acara ini keakraban dan kebersamaan keluarga Kelas Madinah  semakin erat, sehingga memperlancar proses pembelajaran dan pendidikan di Kelas Madinah. Aamiin.


Thursday, August 6, 2015

Melatih Berbagi sejak Dini

Berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya dan nafkahkanlah sebagian dari hartamu yang Allah telah menjadikan kamu menguasainya. Maka orang-orang yang beriman di antara kamu dan menafkahkan (sebagian) dari hartanya memperoleh pahala yang besar.” (QS. Al Hadiid: 7)
 Sifat-sifat anak itu tak cukup dibentuk dengan memberi pengetahuan, misalnya penjelasan, nasehat, dan seterusnya. Pengetahuan memang penting, tapi kemampuannya untuk membentuk sifat sangat kecil.
 Yang dapat membentuk sifat anak adalah latihan dan contoh (pendidikan). Jika dua hal ini sering kita lakukan lalu ditambah dengan pengetahuan, maka hasilnya menjadi optimal.
 Melatih dan memberi contoh anak-anak untuk berbagi menjadi hal yang sangat mendasar. Kenapa? Ini semua akan berdampak pada keharmonisan hidup, kebahagiaan,  dan keberhasilan, baik untuk masa kini dan masa mendatang.
 Bagi orangtua yang masih susah menemukan solusi dari hubungan anak-anak yang diwarnai cekcok, maka melatih mereka untuk berbagi menjadi solusi penting. Misalnya berbagi mainan, makanan, dan seterusnya.
 Dengan latihan itu mereka akan terbiasa untuk berempati atau peduli. Mereka akan terbiasa mengalahkan ego / nafsu individualistiknya. Jika ini sudah muncul, maka lahirlah hubungan yang saling tolong menolong.
 Di sisi lain, tolong menolong itu sangat bagus untuk melatih anak agar bisa berbagi dan peduli. Misalnya, si kakak mengambilkan handuk si adik, dan begitu juga si adik membantu si kakak.
 Jika si Kecil sudah kita latih berbagi, ini akan meningkatkan keharmonisannya saat nanti sudah bergaul dengan anak-anak lain di sekolah. Seperti kita alami, yang menjadi sumber konflik dalam pergaulan adalah egoisme (terlau besar memikirkan diri sendiri).
 Bahkan kalau kita kaitkan dengan rasa bahagia, maka memberi itu menempati urutan tertinggi kedua (Setelah pengabdian pada nilai-nilai) sebagai sumber kebahagiaan yang tidak sementara sifatnya.
 Secara psikologis, jiwa yang mindset-nya memberi itu ternyata jauh lebih sering dan lebih lama merasakan kebahagiaan ketimbang jiwa yang mindset-nya meminta atau menuntut.
Tapi, meski sudah kita latih mereka untuk berbagi, tidak berarti mereka lantas menjadi “malaikat kecil”, yang selalu harmonis dan bahagia. Konflik, gesekan dan kesalahan selalu terjadi dan harus terjadi sebagai bagian dari pendidikan. Yang akan membedakan adalah jiwanya. 
 Untuk kepentingan jangka panjang, latihan berbagi sejak dini itu punya sumbangan yang luar biasa besarnya terhadap keberhasilan hidup di berbagai bidang, baik di profesi, perkawinan, atau dalam kehidupan sosial.
 Kenapa? Untuk mencapai keberhasilan, syaratnya adalah kemampuan mengelola jaringan. Untuk bisa mengelolanya, seseorang harus punya jiwa berbagi yang dikembangkan ke berbagai sifat, misalnya memaafkan, menolong, mengembangkan, dan seterusnya.
 Meski latihan berbagi itu penting, tapi jangan sampai berlebihan. Ini adalah bencana kebaikan. Selain itu, motifnya harus selalu kita luruskan. Jangan sampai si Kecil
baik karena takut atau lemah. Anak kita harus menjadi orang baik, tapi tidak boleh lemah.
 Semoga bisa kita jalankan.

taken from:
https://www.sahabatnestle.co.id/content/view/pentingnya-latihan-berbagi-sejak-dini.html

Wednesday, August 5, 2015

ICP Assembly

Assembly merupakan pertemuan kelas-kelas ICP untuk membangun kebersamaan dalam ke-ICP-an. Assembly diselenggarakan sebulan sekali dengan melibatkan semua siswa ICP.

Diantara acara yang ada di Assembly adalah:
1. Pentas Siswa, misalnya menyanyi, pidato, menari, drama, dan lain-lain.
2. Lomba antar siswa, misalnya, spelling bee, quiz, dan lain-lain.

Berikut ini sekilas foto kegiatan assembly:
sdii, al-abidin


Tuesday, August 4, 2015

Aku Pintar dengan Membaca

Zahra, Saroh, Rifa sedang fokus membaca
Membaca yuk..!! Biasakan membaca agar pintar! Membaca adalah perintah Tuhan, Alloh SWT yang pertama kali diturunkan.
Semangat membaca, semangat jadi juara!!

Mas Qori is reading aloud.

terlalu dekat.. mbak Aulia

Rasya tetap khusyuk baca meski ada teman ikut membaca

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More